0

Indah nian akhlakmu Ya Rasulullah..


Pernahkah kamu mendengar kisah Sumamah, seseorang yang memusuhi Rasulullah? Ya, dialah manusia yang dengan terang-terangan ingin membunuh Rasulullah karena ketidaksukaannya dengan risalah yang disampaikan Nabi Muhammad SAW. Akan ku ceritakan, mungkin tidak akan selengkap yang ada di kitab-kitab shirah yaa :)

Pada zaman tersebut Sumamah dengan beraninya ingin membunuh Rasulullah. Berita itu sampai kepada sahabat dan sampailah akhirnya Sumamah tertangkap. Umar bin Khattab dan sahabat lainnya begitu geram melihat kejadiannya. Siapa yang tidak akan meluap-luap kemarahannya melihat Rasul yang sangat ia cintai ingin dibunuh oleh seorang kafir. Umar dan sahabat akhirnya menangkap dan mengikat Sumamah di sebuah tiang.

Sampai suatu ketika Rasulullah SAW datang ke hadapan mereka, dan bertanya, “Adakah diantara kalian yang telah memberi makan Sumamah?”. Tidak satupun sahabat yang menjawabnya.

Kemudian Rasulullah kembali bertanya, “Adakah diantara kalian yang telah memberinya minuman?”. Dan ternyata tidak satupun melakukannya.

Lalu karena Sayyidina Umar bertanya, “Ya Rasulullah, kenapa kau begitu?” Rasulullah dengan sangat santunnya menjawab : “Itu adalah haknya sebagai seorang tamu, maka kita wajib menunaikannya”.

Dan akhirnya Sumamah dilepaskan, dan Rasulullah meminta ia untuk mengucapkan Laailaahaillallah. Namun, ia tidak menggubrisnya sampai akhirnya Rasul membiarkannya pergi.

Setelah berjalan beberapa lama berjalan, Sumamah kembali kepada Rasul dan akhirnya ia mengucapkan syahadatain pertanda ia masuk Islam.

Rasul kembali bertanya kepada Sumamah : “Kenapa kau tidak mau mengakui Allah sebagai Rabb-mu saat aku memintamu mengucapkannya?” Sumamah pun menjawabnya : “Aku sama sekali tidak ingin ikut risalahmu karena keterpaksaan atau takut olehmu. Saat aku bebas aku berubah pikiran ini menunjukkan itu murni hidayah yang datang dari Allah”.

--- Subhanallah.., Pertama kali mendengar kisah ini saya sangat merinding. 2 pelajaran berharga yang menurutku sangat berharga adalah akhlaq Rasulullah dan hidayah Allah.

Betapa Rasulullah sangat memuliakan setiap orang, bahkan kepada orang yang sangat jelas ingin membunuhnya... Bayangkan kita berada di posisi Rasulullah saat itu? Apa yang akan kita lakukan? Bisa jadi saat itu juga rasa ingin memenggal leher orang tersebut tak bisa dibendung lagi untuk segera dilakukan. Tapi Rasul tidak demikian. Lalu, betapa hidayah itu benar-benar datangnya dari Allah. Jika Allah berkehendak, siapa yang tau. Sekeras apapun hati seseorang untuk menerima kebaikan, jika Allah yang Berkehendak, semua bisa berubah 180 derjat. Hidayah itu datang tidak dengan sendirinya. Hidayah itu datang karena kita menjemput kedatangannya..

..Catatan Malam..

0

Mabit Muhasabah Akhir Tahun 2012, @Mesjid AtTiin


Siang ini sy ingin share ttg ap yg saya peroleh d muhasabah akhir tahun 2012 di Masjid Attin semalam..

Ada seorang syekh dr Timur Tengah (temennya Ust. Yusuf Mansyur). Beliau mendapat gelar profesor pd usia 27th. S1-S3 di Amerika dan lulus dengan predikat summacumlaude. Beliau sudah hafal alquran umur 13 tahun! Dan tahukah ajaibnya apa? Beliau lumpuh sejak lahir. Ya.. cacat.. Bagian tubuh yang bisa digerakkan cuma mata dan lidah. Berbicara pun tidak terlalu fasih.. MasyaaAllah.. Allah Maha Kuasa..

Nasihat beliau : Seorang muslim hendaknya senantiasa mengoreksi diri karena kita tidak pernah tau kapan Allah akan mencabut nyawa kita. Sesungguhnya manusia tidak pernah tau apa yg terjadi pada dirinya besok. Kapan dan dimana nyawanya dicabut.

Di salah satu mall di Arab ada wanita berpakaian vulgar dan parfumnya tercium ke mana2. D Arab ada smacam satpol pp yg bertugas utk amal ma'ruf nahi munkar, mereka mengingtkn wanita tsb utk mengenakan jilbab dan meninggalkan maksiat. "Km tdk tau kpn km mati". Wanita itu tidak menggubris sedikitpun bahkan mengeluarkan celetukan, "suruh malaikat maut menjemput nyawa saya d pintu nomor 7". Dan ternyata malaikat itu benar-benar datang. Wanita jatuh dan meninggal d pintu 7 saat itu juga. Hanya karena 1 perkataan sj, akhir hidupnya berakhir dlm keadaan su'ul khotimah.

Dicerita lain, Ada anak muda gaul yg ingin k Bahrain utk zina. Biasanya orang kalau mau pergi ke Bahrain, tujuannya tidak lain tidak bukan utk zina. Di petunjuk kilometer ke Bahrain, biasanya diperjalanan ada penunjuk jarak, 100km menuju bahrain, 50 km menuju bahrain dst. Tp seorg pmuda membacanya 200km ke neraka, bukan ke Bahrain.Saat itu juga dia turun dari mobil. Tp ternyata teman2nya yg melanjutkn perjalanan jatuh ke jurang sampai mati dlm keadaan akan bermaksiat.

Dunia ini akan binasa. Dunia ini murah dan tdk layak bagi kita utk mngejarnya. Krn tujuan kita adl akhirat. Kpn kamu mengejar akhirat? Kbykn kita masih mengejar dunia, alasan yg terlontar biasanya, 'ah masih muda'. Padahal kta yidak pernah tau umur kita sampai kpn.

Rasul bersabda kita hdp d dunia sperti musafir. ibaratnya dunia sperti terminal, tdk lama. cuma sebagai tempat persinggahan.

Sy cukup tersentuh mendengar doa beliau di akhir tausiyah beliau.. Mari kita aamiin-kan..

Ya Allah, mhn berikan sy kesempatan 10 detik saja agar bs menggerakkan badan supaya bisa bersujud padamu. Setelah sujud, sy ridha utk kembali dilumpuhkan.. tapi izinkan sy utk bersujud sekali saja.. :'''')

Malu rasanya diri ini.. maluu.. diri yang tiada kekurangan.. tapi syukur kita saja masih dipertanyakan..masih suka mengeluh.. merasa paling berat cobaan hidupnya, paling banyak masalahnya.. tapi di luar sana ada orang yang kekurangan, cacat, tapi jauuuh lebih produktif, jauuuuh lebih shalih dari kita..

Yaa Rabb, Tsabbit quluubana 'alaa dii nik..

*semoga ada hikmah yang bisa diambil dari tulisan ini, terutama utk diri saya pribadi*

-1 Januari 2013-

Back to Top